Barcelona - Neymar memutuskan untuk
meninggalkan Santos dan bergabung dengan Barcelona. Bek Barca, Dani
Alves, menilai kompatriotnya itu telah mengambil keputusan yang tepat.
Neymar sudah lama disebut-sebut menjadi incaran Blaugrana. Klub asal Katalan itu kemudian mengumunkan kepastian begabungnya Neymar pada Minggu (26/5/2013) pagi WIB kemarin.
Barca mengikat Neymar dengan kontrak yang berdurasi lima musim. Namun tak disebutkan berapa besar dana yang harus dikeluarkan Barca untuk mendapatkan striker 21 tahun itu.
Alves menyambut gembira bergabungnya Neymar dengannya di Barca. Dia yakin Neymar tak salah mengambil keputusan dengan memilih untuk bergabung bersama Barca.
"Aku bicara padanya dan dia sangat senang karena dia bergabung dengan Barcelona, dia tahu bahwa dia akan datang ke klub besar dan dia tahu seberapa besar tim ini bisa berkembang," ujar Alves di situs resmi klub.
"Dia tahu dia datang ke Barcelona, tempat di mana dia akan berkembang sebagai pribadi dan profesional," lanjut Alves yang juga merupakan rekan setim Neymar di timnas Brasil itu.
"Dia tahu bahwa klub ini memperlakukan pemain dengan baik, ketika dia sampai di sini, dia akan melihat bahwa ini adalah klub terbaik untuknya. Semoga kami semua bisa membantunya menyesuaikan diri jadi dia juga bisa membantu kami," katanya.
Neymar dikontrak lima tahun dengan nilai transfer sekitar Rp 354 miliar dan gaji pertahun sekitar Rp 88,5 miliar.
Apakah kedatangan Neymar ke Camp Nou
akan membuat Barca semakin hebat?
Tentu itu yang diharapkan pihak klub.
Dimana Neymar akan menjadi tandem Messi yang mematikan nantinya.
Bisa juga Neymar dipersiapkan untuk
menggantikan posisi Messi bila mengalami cedera. Karena selama ini La
Pulga telah ‘dipaksa’ bekerja keras sendirian di depan tanpa ada
pengganti yang setara.
Tetapi ternyata ada juga pihak yang
tidak respek dengan kedatangan Neymar. Adalah legenda Barca, Johan
Cruyff yang meragukan Messi dan Neymar akan cocok bila ditampilkan
secara bersamaan.
Hal ini diungkapkan Cruyff sebagaimana
dilansir Marca yang dikutip Bola.net,”Jika saya pelatih Barca, saya tak
akan menempatkan dua kapten dalam satu kapal? Mereka harus belajar dari
masa lalu.”
Ini tentu merupakan tantangan berat
Vilanova sebagai pelatih untuk membuat keduanya bisa cocok dan nyaman
bermain dalam satu tim, sehingga menjadi duet yang sangar dan menakutkan
bagi tim lawan.
Bila kedatangan Neymar hanya sebagai pelapis Messi, tentu akan sangat disayangkan. Talenta demikian hebat tidak dimaksimalkan.
Akan semakin bermasalah bila Messi dan
Neymar benar-benar tidak cocok seperti yang dikhawatirkan Cruyff.
Padahal tanpa Neymar pun, daya serang Barca sudah mumpuni.
Yang lebih jadi masalah selama ini justru ada di pertahanan yang kerap menjadi kelemahan.
Jadi pembelian Neymar akan berdampak positif atau justru merupakan blunder kita tunggu saja. Waktu yang akan membuktikan.
Post a Comment